MARILAH KITA SENANTIASA BERKATA BAIK, BERBUAT YANG BAIK, BEKERJA DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH DAN SALING MEMBANTU ANTAR WARGA

Tuesday, 13 May 2014

Kepala SDN 3 Rensing Serahkan “Pelangar” ke Keluarga Siswa Yang Orang Tuanya Meninggal


Kepala SDN 3 Rensing serahkan pelangar (13/5/2014)

Kematian sudah menjadi takdir Allah, tidak bisa diundurkan dan dimajukan. Pada saat kematian seseorang maka keluarga ataupun masyarakat selalu datang untuk bertakziah dengan mendatangi rumah duka untuk memberikan rasa simpati biasanya mereka datang membawa “pelangar” berupa beras atau uang untuk membantu meringankan beban keluarga yang mendapat musibah. Pada hari Selasa, 13 Mei 2014 Kepala SDN 3 Rensing menyerahkan pelangar kepada keluarga Bidayatul Khair siswi SDN 3 Rensing yang ayahnya meninggal dunia.
Untuk diketahui bahwa pada hari Senin, 12 Mei 2014 kemarin telah meninggal dunia Sarafudin ayah dari salah seorang siswi Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Rensing yang ada di Desa Rensing Bat atas nama Bidayatul Khair  meninggal dunia di Tinggar Kec. Sikur.  Bidayatul Khair sendiri  duduk kelas 5 (lima) merupakan anak dari pasangan Sarafudin dan Nurul Hidayah,A.Ma.Pd Tibujae Desa Rensing Bat.

Sudah menjadi kebiasaan bagi guru dan siswa SDN 3 Rensing setiap ada keluarga guru maupun siswa yang mendapatkan musibah maka guru dan siswa diminta untuk mengumpulkan pelangar berupa uang maupun beras. Seperti yang tampak pada hari Selasa, 13 Mei 2014 semua siswa membawa beras atau uang sebagai bentuk takziah untuk temannya yang orang tuanya meninggal dunia. Pengumpulan pelangar ini sendiri dilakukan sebelum berdoa masuk kelas di pagi hari dan dikoordinir langsung oleh Guru Agama Islam H. Kamaluddin,S.Pd.I, dan dari pengumpulan beras tersebut  terkumpul 1 karung  kurang lebih beratnya 1 kwintal.
siswa kumpulkan pelangar
Kepala SDN 3 Rensing H. Sahwan,S,Pd saat menyerahkan beras pelangar kepada keluarga Bidayatul Khair  yang diwakili oleh kakeknya H.Hikmatullah Hamdi (13/5/2014)  mengatakan bahwa  sebagai keluarga besar di SDN 3 Rensing maka sudah menjadi keharusan bagi guru dan siswa untuk saling membantu satu sama lain “pengumpulan beras pelangar ini sebagai wujud kepedulian kepada keluarga almarhum yang meninggal dunia,atas nama guru dan siswa  kami menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas wafatnya ayah dari Bidayatul Khair” kata H. Sahwan. Iapun menyerahkan semua beras dan beberapa uang kepada keluarga yang mendapat musibah dan berharap keluarga yang ditinggal bisa tabah dan tetap bersabar menghadapi musibah.
Sementara itu H.Hikmatullah Hamdi yang mewakili keluarga mengatakan bahwa apa yang diberikan oleh SDN 3 Rensing ini merupakan sesuatu pemberian yang luar biasa “ kami sangat berterima kasih kepada guru dan siswa yang telah peduli dan memberikan pelangar ini dan tentu akan sangat bermakna bagi keluarga” ungkap.Toga yang biasa dipanggil H.Umar ini. (abu nabbany)