MARILAH KITA SENANTIASA BERKATA BAIK, BERBUAT YANG BAIK, BEKERJA DENGAN SUNGGUH-SUNGGUH DAN SALING MEMBANTU ANTAR WARGA

Monday, 27 August 2012

Petani Tembakau Butuh Proteksi Pemerintah


Kala pemerintah provinsi memperjuangkan hak untuk mendapatkan dana bagi hasil dana cukai tembakau DBHDCT) tembakau virginia di ntb di mahkamah konstitusi beberapa tahun yang lalu amatlah berat dan sulit meski pada ahirnya pemprov ahirnya dikabulkan permintaannya oleh MK, 2 tahun terahir ini para petani sudah merasakan bantuan DBHDCT tersebut namun belum sesuai harapan petani, pengopenan tembakau virginia yang dilakukan petani 3 atau 4 tahun terahir ini dalam keadaan naik daun alias hasilnya kategori "memuaskan dengaan catatan" namun entah ada yang berbeda dengan masa tanam 2012 sekarang ini , dikala semangat petani menggebu2, harga makin tak menentu, dana cukai boleh dibagi tapi petani jangan diberi rugi. saat ini petani di desa-desa hanya menaruh harap pada penguasa daerah ini untuk turun mengasistensi dan memproteksi petani tembakau, jangan sampai para pengusaha mengambil kesempatan dibalik lemahnya pengawasan. 

Petani desa khususnya yang ada di desa Rensing Bat dengan luas areal tanam lebih dari 100 hektar tanaman tembakau tahun 2012 ini, harapan petani ini pada hasil jual tembakaunya sangat tinggi bagaimanpun juga dengan biaya produksi dan harga pupuk yang tinggi serta harga tembakau yang anjlok menyembabkan lemahnya motivasi petani dalam melakukan pengopenan saat ini, apabila harga anjlok secara otomatis akan mengakibatkan pada turunnya pendapatan petani sehingga berakibat pada kerugian yang tak terkendali..
peredaran uang di bidang pertanian khususnya melalui tembakau di desa rensing bat sangatlah tinggi tahun lalu aja berkisar antar 3-5 milyar, banyak keuntungan yang dihasilkan selain keuntungan materi yakni dapat mengurangi pengangguran karena dari anak-anak hinggra orang tua dapat memetik hasil melalui tembakau ini, disamping roda perekonomian di desa berjalan lancar dan tak banyak masalah.